Minggu, 25 November 2012

LDR


Belajar dari pengalaman pribadi, rata-rata LDR atau Long-distance relationship, memang sangat sulit dan gak akan pernah terjadi. Namun, ada juga yang berhasil mempertahankan hubungan jarak jauh mereka. Saya ingin bagi sedikit informasi yang sangat menarik bagi pasangan LDR atau kalian yang lagi ngejalani hubungan jarak jauh ini.
LDR adalah hubungan jarak jauh, biasanya dari kota ke kota lain atau dari negara ke negara lain dan sebagainya. Namun setelah ada internet, hubungan LDR menjadi mudah tak dihalangi waktu dan jarak.
Mengambil informasi dari sebuah buku yang berjudul Dilarang jatuh cinta, saya ingin sadarkan kepada kalian yang lagi LDR-an apakah yakin akan berhasil atau gagal. Karena dibuku ini memang menggambarkan suasana apa yang terjadi ketika cinta yang berkomitmen menggunakan istilah LDR. Simak penjelasan berikut.
Memang persentase pasangan long distance yang berhasil sangat kecil kalau dibandingkan dengan yang gagal. Ada dua hal yang sering dijumpai yakni, pertama rasa percaya dan kemampuan untuk menjaga komitmen.
Rata-rata, pasangan LDR gagal karena mereka sering curiga dengan pasangannya. Maka dari itu, cobalah untuk saling terbuka apa adanya, ceritakan apa yang terjadi sehari-hari kalian semisal jalan dengan sahabat contohnya. Jika rasa percaya ini tumbuh biasanya menambah keyakinan bagi kedua orang yang ngejalani LDR.
Kedua, banyak pasangan LDR gagal karena mereka menjebak diri-sendiri kedalam keadaan yang berbahaya. Mereka membiarkan diri mereka dekat dan bermain-main dengan TTM atau HTSan.
Kadangkala bukan situasi atau keadaan yang menjebak kita, melainkan kita sendiri yang menjebak diri sendiri dengan menaruh diri pada kedekatan-kedekatan yang seharusnya bisa kita hindari.
Gimana kalau aku kangen, pacarku gak ada, rasanya kalau ada orang yang kebetulan mengisi hatiku, kan sulit menolak
Kalau begini kasusnya jangan-jangan ada bagian emosionalmu yang belum pulih. Orang-orang yang gampang kesepian atau punya problem emosional akan lebih gampang jatuh cinta pada orang yang berbeda-beda.
Ingat, berpacaran atau menikah dengan orang yang belum pulih emosinya sangatlah BERBAHAYA. Jadi, kini semua itu ada ditangan kalian dan tangan-tangan orang yang ingin merusak hubungan kalian.
Semoga informasi ini bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar